JAKARTATERKINI.ID - Wakil Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan telah mengingatkan pengelola papan iklan dan layar LED (videotron) yang terpasang di pos polisi agar tidak mengunggah materi-materi yang bernuansa politik hingga penyelenggaraan Pemilu 2024.
"Kami sudah mengingatkan dan mengimbau kepada seluruh pengusaha dan pengelola papan reklame maupun videotron untuk tidak mengunggah materi-materi yang bernuansa politik sampai dengan penyelenggaraan Pemilu 2024," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta.
Baca juga : Lima Pelajar Tersangka Bawa Senjata Tajam dan Siram Polisi dengan Air Keras
Doni menjelaskan bahwa Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memiliki beberapa pos lalu lintas yang tersebar di wilayah Jakarta, tetapi hanya sedikit yang dilengkapi dengan videotron.
"Ditlantas Polda Metro Jaya dalam melaksanakan tugas di operasional di jalan raya memang kita memiliki beberapa pos lalu lintas tersebar yang berada di wilayah Jakarta, ada 32 titik pos, dan diantaranya 12 pos memiliki videotron yang dikelola oleh perusahaan iklan," ucapnya.
Doni terus mengingatkan pengelola videotron untuk berhati-hati dalam menerima permintaan klien terkait kampanye pemilu.
Baca juga : BPBD DKI Jakarta Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem, Prediksi Hujan Lebat Hingga 10 Januari
"Sehingga tidak menimbulkan persepsi negatif atas netralitas Polri dalam pelaksanaan pemilu," tambahnya.
Manajer Operasional Advertising, Dede Jua, menegaskan bahwa iklan tersebut tidak memiliki kaitan dengan instansi Polri.
Bagikan
