DECEMBER 9, 2022
WORLDNEWS

Konflik Israel-Gaza: 113 Jurnalis Tewas, Terjadi Periode Paling Mematikan Sejak 1992

post-img
ilustrasi - Pekerja media di daerah konflik Palestina-Israel. ANTARA/Anadolu/PY/am.

JT - Sedikitnya 113 jurnalis dan pekerja media telah tewas sejak dimulainya konflik antara Israel dan Gaza, menjadikannya periode paling mematikan bagi jurnalis yang pernah tercatat sejak 1992, menurut laporan terbaru dari Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) yang dirilis pada Selasa.

"Hingga 20 Agustus 2024, penyelidikan awal CPJ menunjukkan bahwa setidaknya 113 jurnalis dan pekerja media termasuk di antara lebih dari 41.000 orang yang tewas sejak perang dimulai," kata CPJ dalam laporan terbaru mereka tentang jurnalis di masa perang.

Baca juga : Diduga Telantarkan Bayi Seorang WNI Ditangkap Polisi Jepang

Laporan tersebut mengungkapkan bahwa periode perang ini merupakan yang paling mematikan bagi jurnalis sejak CPJ mulai mengumpulkan data pada 1992. Dari jumlah korban tewas, 108 adalah warga Palestina, dua warga Israel, dan tiga warga Lebanon. Selain itu, 32 jurnalis mengalami luka-luka, dua orang hilang, dan 52 lainnya dideportasi atau ditangkap. Jurnalis sering menjadi target serangan, serangan siber, dan sensor.

Kantor media pemerintah Gaza sebelumnya menyebutkan bahwa sekitar 170 jurnalis telah tewas di zona konflik akibat serangan Israel. Korban terbaru adalah jurnalis Hamza Abd Ar-Rahman Mutarja, yang bekerja di wilayah tersebut dengan beberapa media.

Konflik ini dimulai pada 7 Oktober 2023, ketika Israel mengalami serangan roket yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Jalur Gaza. Para pejuang Hamas menyusup ke wilayah perbatasan, menembaki militer dan warga sipil, serta menyandera mereka. Otoritas Israel melaporkan sekitar 1.200 orang tewas selama serangan tersebut dan meluncurkan Operasi Pedang Besi di Jalur Gaza dengan blokade penuh terhadap wilayah tersebut.

Baca juga : 150 Ribu Ibu Hamil di Gaza Alami Kondisi Sanitasi Buruk

Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah melebihi 40.000 orang. * * *


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart