JT - Lebih dari 80.000 orang telah dievakuasi di barat daya China setelah hujan lebat dan banjir bandang melanda provinsi Sichuan, menurut laporan media pemerintah pada Minggu (11/8).
Hujan deras yang mulai mengguyur daerah tersebut sejak Jumat (9/8) telah menyebabkan banjir bandang, merusak rumah-rumah, dan memaksa ribuan orang untuk meninggalkan tempat tinggal mereka.
Baca juga : Naiknya kelaparan dunia beri sinyal pentingnya hentikan konflik global
Meskipun situasinya sangat mengkhawatirkan, hingga kini belum ada laporan korban jiwa. Otoritas setempat tengah memperketat pemeriksaan, patroli, dan pemantauan di wilayah tersebut untuk mencegah terjadinya bencana sekunder, seperti tanah longsor yang sering terjadi akibat hujan deras.
Pada awal bulan ini, kota Kangding di Sichuan juga mengalami bencana serupa, di mana banjir bandang dan tanah longsor menyebabkan 27 orang tewas atau hilang pada 3 Agustus lalu. Peristiwa ini menambah kekhawatiran akan dampak bencana alam yang dipicu oleh cuaca ekstrem di wilayah tersebut. * * *