JT - Klub PSS Sleman menyambut baik sosialisasi yang dilakukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI mengenai penerapan Virtual Assistant Referee (VAR) pada kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/25.
Dikutip dari laman resmi klub pada Kamis, sosialisasi tersebut telah selesai dilaksanakan di mess pemain PSS Sleman, dengan seluruh komponen skuad Super Elang Jawa hadir pada kesempatan tersebut.
Baca juga : Indonesia Juara BAMTC 2025 Usai Kalahkan China 3-1
Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes, menilai bahwa proses sosialisasi VAR sangat penting bagi seluruh peserta kompetisi agar memahami regulasi dan ketentuan yang akan diterapkan di lapangan saat kompetisi bergulir.
"Sosialisasi ini sangat penting bagi para pemain untuk memahami penggunaan teknologi VAR di pertandingan. Mereka akan mengetahui langsung situasi pertandingan dengan penggunaan VAR," ungkap Lopes.
Materi sosialisasi teknologi VAR memberikan pemahaman mengenai empat kategori utama insiden, yaitu gol dan pelanggaran yang berujung pada gol, tendangan penalti, insiden kartu merah langsung, serta kesalahan identitas yang melibatkan pemain yang menerima kartu kuning atau merah.
Baca juga : Video Menyudutkan Klopp, Wasit David Coote Diskors
Pelatih asal Brasil tersebut menyatakan bahwa empat indikasi insiden yang akan dicek oleh VAR akan membantu mengoreksi kinerja wasit menjadi lebih baik.
"Mudah-mudahan saat dipakai nanti, VAR bisa berjalan dengan baik. Saya pikir saat ada kesalahan di lapangan, VAR bisa membantu mengoreksi," ujar pelatih yang juga memiliki paspor Jepang tersebut.